Desain rumah minimalis 2 lantai sedang ramai digemari oleh kalangan luas terutama kalangan menengah karena selain konsepnya menarik, biaya yang diperlukan tidak terlalu besar. Rumah minimalis bukanlah rumah yang mewah. Tergantung dari penataan perabot yang selaras dan seimbang, sebuah rumah bisa terlihat mewah tanpa harus mempunyai perabot – perabot yang mahal dan bermerek. Umah dua lantai membutuhkan perabot yang lebih banyak ketimbang rumah satu lantai, tergantung luasnya. Rumah satu lantai juga membutuhkan tenaga yang lebih sedikit untuk pengaturan perabotnya dibandingkan rumah dua lantai karena perlu membawa perabot dari bawah ke atas. Perabot berat merupakan halangan terbesar untuk rumah dengan dua lantai seperti tempat tidur, lemari, meja, dan lain – lain.
Contoh Desain Rumah Minimalis 2 Lantai
Ada berbagai macam cara untuk mendapatkan desain rumah minimalis 2 lantai dan semua itu tergantung jenis rumahnya. Jenis pertama adalah rumah dua lantai dengan fungsi lantai dua sebagai gudang. Rumah jenis ini biasanya mempunyai lantai dua yang tidak begitu tinggi, kira–kira hanya 2 meter karena fungsinya yang diperuntukkan untuk penyimpanan barang. Rumah dua lantai jenis ini biasa disebut rumah loteng. Jika rumah anda adalah rumah loteng, maka lantai dua rumah anda tidak perlu ditata secara khusus karena memang bukan untuk ditinggali. Tetapi anda harus tetap mengontrol kebersihan dan ketersediaan tempatnya. Keunggulan rumah loteng adalah anda mempunyai kapasitas gudang yang besar. Dengan gudang yang mampu menyimpan banyak barang, anda bisa mempunyai banyak perabot cadangan dan sewaktu–waktu bisa digilir penggunaannya.
Rumah dua lantai yang lantai duanya digunakan sebagai bagian tempat tinggal, sebaliknya, harus ditata sedemikian rupa. Karena desain rumah minimalis 2 lantai biasanya tidak terlalu luas di bagian lantai satu. Dengan begitu, kita bisa mempercepat penataan lantai satu karena tempatnya yang tidak terlalu banyak dan luas. Masalahnya adalah membawa perabot–perabot berat dari lantai satu ke lantai dua. Sebelum melakukan penataan, ada baiknya kita mempertimbangkan hal tersebut. Lebih baik jika perabot perabot berat untuk lantai dua rumah anda adalah perabot yang bisa dibongkar pasang. Seperti contohnya tempat tidur, sebaiknya bisa dibongkar pasang karena membawa tempat tidur utuh ke lantai dua adalah pekerjaan yang melelahkan dan menjengkelkan karena bisa saja akses jalan ke lantai dua tidak selebar tempat tidur anda.
Selain itu juga hal lain yang perlu anda perhatikan dalam menata desain rumah minimalis 2 lantai adalah, anda sebaiknya memindahkan ruang santai anda ke lantai dua karena waktu bersantai anda tidak akan terganggu walaupun anggota keuarga sedang menerima tamu di lantai satu. Komposisi terbaik yang bisa diterapkan untuk rumah minimalis yang mempunyai dua lantai akan dijelaskan setelah ini. Lantai pertama hendaknya terdiri dari ruang tamu, ruang tengah sebagai perluasan ruang tamu, satu atau dua kamar tidur, kamar madi, dan dapur. Lantai dua hendaknya terdiri dari dua kamar tidur dan ruang santai keluarga.
Ruang tamu lantai satu hendaknya dilengkapi dengan dua sofa panjang, satu sofa pendek, dan dua kursi. Meja juga harus disediakan di ruang tamu. Semua perabot ruang tamu lebih baik terbuat dari bahan yang sama, missal, jika meja menggunakan kayu, maka sofa dan kursinya juga hendaknya terbuat dari kayu. Perabot ruang tengah lantai satu tidak usah begitu banyak. Satu lemati dan satu meja sudah cukup. Tempat duduk bisa diganti dengan satu lembar karpet yang tebal, empuk dan nyaman. Lalu ruang makan hendaknya mempunyai satu meja dan beberapa kursi yang dusesuaikan dengan jumlah anggota keluarga. Lebih baik juga kalau terbuat dari bahan yang sama. Dapur bisa ditata sesuai selera. Ruang santai di lantai dua bisa dilengkapi dengan televisi dan rak sederhana untuk aksesoris elektronik lain seperti CD player dan sound system. Usahakan desain rumah minimalis 2 lantai anda tetap seimbang dan selaras.
0 komentar:
Posting Komentar