Memiliki desain rumah yang indah dan juga minimalis memang menjadi hal yang cukup digemari saat ini, terutama dengan menggunakan model pagar rumah minimalis yang memiliki kesan simpel namun tetap bersahaja. Keuntungan yang paling utama dari menggunakan pagar rumah minimalis dibandingkan dengan pagar yang biasa kita ketemukan adalah pagar dengan desain minimalis biasanya memiliki harga yang lebih murah dan juga tidak terlalu mahal. Hal ini disebabkan oleh desainnya yang simpel dan juga tidak terlalu membutuhkan dekorasi yang berlebihan, karena memang tujuan dari jenis pagar ini adalah memberikan pemandangan yang tidak terlalu mencolok namun tetap memberikan keunikan tersendiri. Tentu saja ada beberapa jenis dan juga rekomendasi untuk jenis pagar ini yang akan kita bahas beberapa saat lagi.
Contoh dan Tips untuk Penggunaan Model Pagar Rumah Minimalis
Salah satu jenis model pagar rumah minimalis yang saat ini memang cukup digemari adalah pagar dengan tinggi yang rendah. Berbeda dengan pagar yang biasa kita jumpai pagar jenis ini biasanya terdiri dari bentuk pagar rendah yang bisa terbuat oleh batu bata ataupun sekedar pagar kecil kayu biasa. Desain untuk pagar dengan batu bata biasanya menggunakan terbagi menjadi beberapa bagian yang lebih tinggi sementara diantara bagian pagar yang tinggi ada dinding yang lebih kecil sebagai pemersatunya. Biasanya, di dinding tersebut bisa kita fungsikan sebagai tempat untuk menanam tanaman sehingga pagar kita akan terlihat alami dan unik.
Sementara itu untuk jenis pagar yang terbuat dari kayu, biasanya menggunakan model yang sederhana dan tidak terlalu memiliki banyak dekorasi. Tingginya biasanya tidak lebih dari satu meter untuk memberikan model pagar rumah minimalis yang sederhana. Untuk pagar dengan bahan dasar kayu, ada beberapa tips dan juga tambahan dekorasi yang menarik untuk memberikan atmosfir yang indah namun tetap menunjukan kesederhanaan yang menjadi tujuan utama dari pagar rumah minimalis. Selain itu biasanya pagar model ini juga menggunakan warna yang tidak mencolok. Warna-warna netral seperti putih, abu-abu dan juga coklat biasanya menjadi pilihan untuk mewarnai pagar rumah minimalis.
Sebagai tambahan, model pagar rumah minimalis juga ada yang tidak menggunakan pintu pagar sebagai variasinya. Pintu pagar memang cukup penting karena bisa memberikan perlindungan yang pasti pada rumah kita. Akan tetapi penggunaan pintu pagar pada desainrumah minimalis biasanya akan membuat rumah kita kehilangan daya tariknya dimana semua fitur akan berkurang karena tertutupi oleh pintu pagar. Oleh karena itu, penggunaan pintu pagar pada desain rumah minimalis biasanya memang tidak terlalu penting. Selain itu seperti yang telah disebutkan di paragraf kedua, penggunaan pagar rumah minimalis biasanya menggunakan pagar dengan tinggi yang rendah dan tidak melebihi 1 meter.
Penggunaan tinggi pagar yang rendah ini dikarenakan model rumah minimalis bertujuan untuk menunjukan kesederhanaan dari desain dan modelnya. Sedangkan, apabila menggunakan pagar yang terlalu tinggi maka keindahan rumah anda tidak akan bisa dinikmati oleh orang yang melewati rumah anda. Selain itu dengan pagar yang rendah anda bisa mendapatkan manfaat lainnya dimana anda bisa menikmati keindahan pemandangan anda di teras rumah anda tanpa terhalang oleh pagar. Akan tetapi tentu saja anda juga haru memperhitungkan dimana anda tinggal sehingga anda bisa menggunakan model pagar rumah minimalis ini dan mendapatkan keuntungan dari desainnya yang sederhana dan juga unik.
0 komentar:
Posting Komentar